Minggu, 18 Desember 2016

SEMEN
 













suatu campuran yang terbuat dari pembakaran batu kapur dan lempung bersama-sama pada temperatur yang sangat tinggi yang berkisar antara 1400oC sampai 1600oC. 
Repost from :Lamudi 22 January 2016 ArsitekturBahan Bangunan
Mungkin banyak orang mengira bahwa semua jenis semen sama saja, tapi ternyata terdapat beragam macam jenis produk. Bahkan, hanya beberapa tipe yang memang lumrah dijual sebagai retail di pasaran, sedangkan sebagian lagi tak bisa ditemukan di pasaran karena hanya bisa dibeli melalui pemesanan khusus. Beragam jenis ini jelas memiliki beberapa tipe dengan karakter dan kegunaan yang berbeda-beda. Tipe semen untuk membangun rumah, tentu berbeda dengan material semen yang digunakan untuk proyek besar seperti halnya membuat sumur bumi. Harga semen pun berbeda-beda sesuai dengan bahan bakunya. Berikut Lamudi berikan informasi mengenai jenis, tipe, kegunaan, dan karakter yang dimiliki oleh semen.     
Jenis Semen biasa/ Abu –Abu
Semen jenis ini memiliki nama lain Portland yang merupakan semen bubuk yang berwarna abu kebiruan. Kegunaannya antara lain untuk penggunaan umum seperti rumah dan bangunan tinggi. Berbahan dasar batu kapur atau gamping yang diolah dengan dalam suhu tinggi.
Namun, terdapat 5 tipe yang berbeda diantaranya:
1. Jenis Semen Portland Type I
Jenis semen portland type I mungkin yang paling familiar disekitar Anda karena paling banyak digunakan oleh masyarakat luas dan beredar di pasaran. Jenis ini biasa digunakan untuk konstruksi bangunan umum yang tidak memerlukan persyaratan khusus untuk hidrasi panas dan kekuatan tekan awal. Kegunaan Semen Portland Type I diantaranya konstruksi bangunan untuk rumah permukiman, gedung bertingkat, dan jalan raya. Karakteristik Semen Portland Type I ini cocok digunakan di lokasi pembangunan di kawasan yang jauh dari pantai dan memiliki kadar sulfat rendah.  
2. Jenis Semen Portland Type II
Kondisi letak geografis ternyata menyebabakan perbedaan kadar asam sulfat dalam air dan tanah dan juga tingkat hidrasi. Oleh karena itu, keadaan tersebut mempengaruhi kebutuhan semen yang berbeda.Kegunaan Semen Portland Type II pada umumnya sebagai material bangunan yang letaknya dipinggir laut, tanah rawa, dermaga, saluran irigasi, dan bendungan. Karakteristik Semen Portland Type II yaitu tahan terhadap asam sulfat antara 0,10 hingga 0,20 persen dan hidrasi panas  yang bersifat sedang.
3. Jenis Semen Portland Type III
Lain halnya dengan tipe I yang digunakan untuk konstruksi tanpa persyaratan khusus, kegunaan semen portland type III memenuhi syarat konstruksi bangunan dengan persyaratan khusus. Karakteristik Semen Portland Type III diantaranya adalah memiliki daya tekan awal yang tinggi pada permulaan setelah proses pengikatan terjadi, lalu kemudian segera dilakukan penyelesaian secepatnya. Jenis semen Portland type III digunakan untuk pembuatan bangunan tingkat tinggi, jalan beton atau jalan raya bebas hambatan, hingga bandar udara dan bangunan dalam air yang tidak memerlukan ketahanan asam sulfat. Ketahananya Portland Type III menyamai kekuatan umur 28 hari beton yang menggunakan Portland type I.                      
4. Jenis Semen Portland Type IV
Karakteristik Semen Portland IV adalah jenis semen yang dalam penggunaannya membutuhkan panas hidrasi rendah.  Jenis semen portland type IV diminimalkan pada fase pengerasan sehingga tidak terjadi keretakkan. Kegunaan Portland Type IV digunakan untuk dam hingga lapangan udara.
5. Jenis Semen Portland Type V
Karakteristik Semen Portland Type V untuk konstruksi bangunan yang membutuhkan daya tahan tinggi terhadap kadar asam sulfat tingkat tinggi lebih dari 0,20 persen. Kegunaan Semen Potrtland Type Vdirancang untuk memenuhi kebutuhan di wilayah dengan kadar asam sulfat tinggi seperti misalnya rawa-rawa, air laut atau pantai, serta kawasan tambang. Jenis bangunan yang membutuhkan jenis ini diantaranya bendungan, pelabuhan, konstruksi dalam air, hingga pembangkit tenaga nuklir.
Jenis Semen Campur
Beberapa jenis semen campur diantaranya:
1. Portland Composite Cement (PCC)
Kegunaan Portland Composite (PCC) ini secara luas adalah bahan pengikat untuk konstruksi beton umum, pasangan batu bata, beton pra cetak, beton pra tekan, paving block, plesteran dan acian, dan sebagainya. Karakteristik Portland  Composite Cement (PCC) lebih mudah dikerjakan, kedap air, tahan sulfat, dan tidak mudah retak. Material ini terdiri dari beberapa unsur diantaranya terak, gypsum, dan bahan anoraganik.
2. Super Portland Pozzolan Composite Cement (PPC).Kegunaan super portland pozzolan composite cement diantaranya adalah sebagai konstruksi beton massa, konstruksi di tepi pantai dan tanah rawa yang harus memiliki ketahanan terhadap sulfat, tahan hidrasi panas sedang, pekerjaan pasangan dan plesteran. Beberapa jenis bangunan yang menggunakan produk ini diantaranya perumahan, jalan raya, dermaga, irigasi, dan sebagainya. Semen ini merupakan pengikat hidrolis seperti halnya PCC namun terdiri dari campuran terak, gypsum, dan pozzolan.
3. Special Blended Cemeny (SBC)Ada yang istimewa dari jenis special belended cement (SBC) atau semen campur karena khusus dirancang dalam pembangunan jembatan terbesar yang menghubungkan Surabaya dengan Madura yang dikenal dengan Jembatan Suramadu. Karakteristik special blended cement tentu memenuhi kebutuhan konstruksi bangunan pada air laut seperti halnya jembatan Suramadu yang berdiri diatas laut.
4.  Super Masonry Cement (SMC)
Kegunaan Super Masonry Cement (SMC)diantaranya sebagai bahan baku genteng beton, tegel, hollow brick, dan paving block. Selain itu, digunakan hanya pada kisaran konstruksi bangunan rumah atau irigasi dengan struktur beton paling besar K225. Tipe ini pertama kali diperkenalkan di USA.
5. Oil Well Cement (OWC) Class G-HSR (High Sulfate Resistance).Lain rumah, lain pula material yang digunakan untuk sumur bumi. Karakteristik Oil Well Cement (OWC) Class G-HSR yang tahan terhadap sulfat tinggi ini merupakan jenis yang dibuat untuk kegunaan khusus di kedalaman dan temperatur tertentu yang bisa disesuaikan dan kecepatan pengerasan dikurangi. Diantara proyek yang menggunakan material ini yaitu sumur minyak bumi di bawah permukaan bumi dan laut.
6. Semen Thang Long PCB40Karakteristik semen thang long PCB40 yang memiliki daya tahan tinggi terhadap sulfat sesuai untuk konstruksi bangunan bawah tanah dan air. Tak hanya itu, semen ini juga memeiliki daya tahan terhadap penyerapan air, erosi lingkungan, dan tahan lama. Jenis ini juga hemat digunakan karena kekuatannya. Iklim Vietnam sangat pas untuk penggunaan jenis semen ini.
7. Semen Thang Long PC50Kegunaan semen thang long PC50 yang banyak digunakan untuk proyek-proyek besar dan rumit sehingga membutuhkan jenis semen dengan spesifikasi tinggi. Standarisasi yang setara Asia, Eropa, bahkan Amerika ini diaplikasikan untuk jembataan hingga pembangkir listrik. Karakteristik semen thang long PC50 diantaranya memiliki ketahanan tinggi terhadap sulfat sehingga bisa pula digunakan di bawah tanah dan air.
Semen Putih ( white portland cement).Kegunaan semen putih diaplikasikan untung lapisan keramik hingga dekorasi interior dan eksterior bangunan. Merek yang beredar dipasaran adalah Semen Tiga Roda, Plamur Kingkong, Semen Putuh Cap Gajah dan Semen Putih Panda.
Semen Acian Putih/Mortar TR30 Katarekteristik semen acian putih atau mortar TR30 ialah memiliki daya rekat yang tinggi dan dapat menghasilkan permukaan acian yang lebih halus. Oleh karena itu, tidak mudah retak, dan terkelupas. Waktu pengerjaannya juga cenderung lebih cepat. Kegunaan semen acian putih adalah untuk untuk finishing seperti diantaranya plesteran, acian, pasangan keramik.


Pengujian Semen
1. Konsistensi Normal Semen
2. Waktu Mengikat dan Mengeras Semen Portland
3. Berat Jenis Semen
4. Berat Volume Semen
5. Kehalusan Semen


Minggu, 04 Desember 2016

Inovasi Material untuk Masa Depan



Material bahan bangunan adalah salah satu faktor utama yang mendukung sebuah proses pembangunan sebuah bangunan yang telah direncanakan. Semakin banyaknya kebutuhan pembangunan suatu negara tentunya harus diimbangi dengan ketersediaan material yang digunakan untu membangun. Namun, kebanyakan dari material bahan bangunan berasal dari sumber daya alam yang tidak bisa diperbarui.Oleh karena itu, material atau bahan alternatif perlu ditemukan agar ketersediaan material bangunan untuk membangun baik infrastruktur negara atau yang lainnya dapat tetap berlangsung. Baru – baru ini terdapat beberapa inovasi – inovasi material bahan bangunan yang telah ada. Berikut ini adalah contohnya.

8 Material Bangunan Masa Depan

Inovasi dalam bahan bangunan telah melahirkan banyak kreasi sintetis yang lebih kuat, lebih ringan dan lebih ramah lingkungan dibandingkan material yang biasa kita gunakan, kedepan arsitektur mungkin tidak lagi terlihat sama seperti kondisi saat ini.

  1. Batu Bata Dari Darah Hewan.
Berlimpah dan hampir selalu terbuang, itulah darah hewan. Ternyata bisa menjadi bahan dasar untuk membuat batu bata. Seorang Arsitek lulusan University of Westminster di London bernama Jack Munro telah melakukan percobaan dengan mensterilkan darah, menambahkan pasir kemudian dipanggang bersamaan sampai menghasilkan batubata yang kuat dan juga tahan air.
  1. Beton tembus pandang
Bata ini merupakan kombinasi serat optik dan beton halus, diproduksi berbentuk balok dan digunakan sebagai bahan dinding. Uniknya, dinding tersebut terlihat seperti kaca tembus pandang. Karena produk ini merupakan buatan tangan maka setiap balok akan menghasilkan pola cahaya berbeda.  
  1. Dinding Terbuat Dari Bakteri
Dinding rumah di masa depan terbuat dari bakteri?. Yups, para ilmuwan saat ini tengah mengambangkan bioplastik, selulosa dan bahan lainnya dengan cara memberi makan jenis bakteri tertentu. Hasil proses metabolisme bakteri tersebut akan menghasilkan bentuk padat yang dapat digunakan untuk segala macam fungsi lanjutan. Batu bata yang berasal dari bakteri sangat mungkin digunakan dalam kegiatan pembangunan di Mars seperti yang sedang dirancang oleh NASA.
  1. Beton Tahan 16.000 Tahun
Universitas MIT sedang mengambangkan beton yang dapat bertahan selama 16.000 tahun. Tujuannya mengurangi gas emisi secara drastis akibat produksi semn dan beton oleh pabrik. Beton ini tidak hanya lebih kuat, tetapi juga lebih ringan dan tipis, sehingga ntuk bangunan skala besar, struktur yang ringan akan membutuhkan material jauh lebih sedikit.
  1. Bio Komposit Dari Tanaman Ganja  
Bio-komposit jenis baru, yaitu dinding penahan panas yang terbuat dari daun ganja, jeruk nipis dan air. Tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga non karbon berkat jumlah CO2 yang tersimpan selama proses pertumbuhan ganja hingga dipanen. Material ini 100% dapat didaur ulang, tahan air dan tahan api. Dapat digunakan mulai dari dinding, insulin hingga lantai. Jika material dibongkar, hasil bongkarannya bisa dijadikan pupuk.
  1. Beton Bisa Bengkok
Jenis beton baru, tidak hanya dapat ditekuk dengan tekanan di bawah 5%, tapi juga dapat ‘menyembuhan diri’. Saat bengkok, beton membentuk retakan-retakan halus, kemudian tertutup kembali jika terkena air atau karbon dioksida.
  1. Granit Cair
Aman pada suhu tinggi ketimbang beton, ‘granit cair’ terbuat dari 30-70% bahan daur ulang dan menggunakan semen kurang dari sepertiga seperti pada beton pracetak. Material ini bisa digunakan untuk proyek-proyek yang membutuhkan tingkat perlindungan terhadap bahaya kebakaran yang tinggi.


  1. Kaca Kinetik
Sebuah material baru yang disebut ‘living glass’ yang berfungsi membantu pernafasan manusia dalam ruangan. Dengan disain seperti insang, benda ini secara otomatis dapat terbuka dan tertutup saat merespon kadar CO2 di udara.

Diakses dari: Today Deal $50 Off : https://goo.gl/efW8Ef
Selain itu,dunia arsitektur mulai diwarnai dengan bentukan bangunan yang bermacam-macam. Mulai dari yang ekstrem hingga tak beraturan. Hal tersebut menarik para ahli untuk turut berkreasi dengan material bangunan pula.
  1. Keramik Komposit Beton
Berbahan asli tanah liat yang didesain supaya efisien, keramik komposit ini mampu digunakan sebagai plat lantai. Dengan kekuatan yang setara material plat lantai konvensional, keramik ini mampu menghemat beton dan besi tulangan sebanyak 70%. Material ini bisa diekspos menampilkan kombinasi cantik warna tanah liat dan semen, maupun diplester dan ditutup dengan keramik lain.
  1. Heat Transmitting Surface
Bayangkan lantai dan dinding yang mampu berubah warnanya bila disentuh! Material ini mengkombinasikan cairan polimer dan logam transparan yang sensitif dengan tekanan. Cairan dalam logam dapat di modifikasi warnanya, sehingga tampilannya mampu menambah kesan atraktif pada ruangan.
  1. Translucent Panel
Pesona milenium sekarang tidak hanya hadir di layar kaca. Material panel ini mengkombinasikan akrilik dan panel PVC, sehingga mampu menampilkan pendar cahaya yang elegan. Selain warna cahaya yang mampu dimodifikasi, bentukan panel pun mampu di desain sesuai keinginan kita.
  1. Light Transmitting Concrete
Batas-batas dinding dapat semakin estetik berkat material Light Transmitting Concrete. Material ini mengombinasikan beton dan fiber optik yang mampu mentransfer cahaya dengan baik. Sehingga, berkas-berkas bayangan dapat terlihat seperti siluet dari balik dinding.
  1. Woodskin
Fenomena bentukan yang unik sekarang mampu hadir dalam bangunan. Material woodskin ini memberikan interaksi tekstil panel-panel kayu yang mampu di modifikasi dengan teknik folding sehingga menambah unsur estetik. Meski terlihat ringan dan tipis, woodskin mampu berperan secara struktural pada bangunan.
Diakses dari : www.Rooang.com


Bahan Bangunan yang Ramah Lingkungan
Bahan bangunan yang ramah lingkungan termasuk salah satu hal yang menarik untuk disimak. Terlebih lagi dengan adanya isu global warming dan pencemaran lingkungan yang telah muncul sejak beberapa tahun belakangan. Setelah merebaknya isu global warning, kepedulian masyarakat terhadap lingkungan pun semakin tumbuh. Permintaan terhadap bahan bangunan yang ramah lingkungan juga mengalami peningkatan tren yang cukup signifikan.Jika dikaitkan dengan bahan bangunan, material ramah lingkungan adalah material yang tidak beracun, tidak memproduksi zat-zat berbahaya saat proses pembuatannya, dan mudah terurai secara alami. Dengan menggunakan bahan bangunan yang ramah lingkungan, kita turut menjaga kelestarian lingkungan serta mengurangi efek global warming. Berikut beberapa bahan bangunan ramah lingkungan yang dapat dijadikan rekomendasi:
1.      Genteng Sejuk
Bahan ini merupakan salah satu inovasi bahan bangunan yang memanfaatkan campuran semen, pasir, dan ijuk untuk menghasilkan material bangunan yang ramah lingkungan. Karena bahan utamanya berasal dari bahan-bahan yang tersedia di alam, genteng jenis ini dapat memberikan sensasi yang terasa sejuk.
Saat ini genteng sejuk memang masih belum banyak diadopsi dalam pembangunan. Meski demikian, kehadirannya mampu menjadi pertimbangan bagi masyarakat yang ingin membangun rumah impian tanpa harus merusak alam.

2.      Panel Sekam Padi
Panel ini juga merupakan inovasi yang memanfaatkan bahan-bahan yang mudah ditemukan di alam sebagai bahan utama pembuatannya. Sesuai dengan namanya, panel ini terbuat dari limbah pertanian, khususnya sekam padi yang biasanya hanya dibuang atau dibakar setelah masa panen berakhir.

Banyak manfaat yang dimiliki oleh material ini. Salah satu diantaranya adalah sebagai dinding partisi dan langit-langit rumah. Karena terbuat dari bahan ramah lingkungan, bahan bangunan ini juga tidak merusak lingkungan.
3.      Permeable Ceramic Paving atau PCP
Inovasi bahan bangunan ramah lingkungan ini memiliki kemampuan yang cukup unik, yakni dapat menjadi bahan resapan air yang baik guna menambah cadangan air bawah tanah. Karena sifatnya yang mampu menyerap air, jenis keramik ini juga cocok untuk sistem drainase, khususnya di wilayah perkotaan.Setidaknya ada 3 jenis bahan yang digunakan untuk membuat keramik ramah lingkungan yang satu ini. Ketiga bahan tersebut meliputi bahan agregat, bahan pengikat, dan bahan pelebur.
4.      Bambu
Bahan bangunan yang ramah lingkungan tak hanya berasal dari produk-produk inovasi semata. Beberapa produk mentah yang biasa ditemukan di alam juga dapat menjadi bahan bangunan ramah lingkungan. Tak hanya ramah lingkungan, bahan-bahan ini juga mudah ditemukan. Bambu adalah salah satu contohnya. Bahan yang satu ini dapat diaplikasikan untuk banyak hal mulai dari dinding, rangka atap, lantai parket, talang air, pagar, plafon, hingga tiang. Material ini juga banyak digunakan untuk bahan furniture. Selain itu, bambu juga cukup mudah dibudidayakan.
5.      Batu Bata
Material bangunan yang banyak digunakan untuk membangun rumah ini ternyata juga masuk dalam jajaran bahan bangunan ramah lingkungan. Proses pembuatannya juga tidak banyak mengeksploitasi alam. Selain itu, batu bata juga dapat menyerap hawa panas. Itulah kenapa rumah yang dibangun dengan batu bata umumnya terasa cukup dingin, terlebih jika susunan batu batanya tidak dipelur.
6.      Geopolimer
Bahan bangunan yang satu ini memiliki karakter yang serupa dengan semen dan terbentuk dari campuran bahan non organik yang dipolimerisasi. Geopolimer juga mampu mengurangi emisi gas rumah kaca. Dari segi kekuatan, tak ada yang perlu diragukan lagi dari material jenis ini. Daya tahan geopolimer bahkan lebih tinggi daripada semen. Dengan semua keunggulan yang dimiliki oleh bahan bangunan ramah lingkungan ini, geopolimer bisa menjadi pilihan untuk membangun rumah ramah lingkungan.

KABUPATEN TRENGGALEK (TRENGGALEK ITU MANA ?)



KABUPATEN TRENGGALEK
dari wikipedia bahasa indonesia, ensiklopedia bebas
Description: Ini adalah versi yang telah diperiksa dari halaman ini
Kabupaten Trenggalek


peta lokasi kabupaten trenggalek
koordinat:
dasar hukum
-
tanggal peresmian
-
pemerintahan
 - bupati
 - wakil bupati
mochamad nur arifin
 - dau
rp. 737.814.627.000.-(2013)[1]
luas
1.261,40 km²
populasi
 - total
796. 966 (2009)
 - kepadatan
626 jiwa/km² (2009)
demografi
0355
pembagian administratif
simbol khas daerah
 - situs web
kabupaten trenggalek adalah sebuah kabupaten di provinsi jawa timur, indonesia. pusat pemerintahannya berada di kecamatan trenggalek yang berjarak 180 km dari surabaya, ibu kota provinsi jawa timur. kabupaten ini menempati wilayah seluas 1.205,22 km² yang dihuni oleh ±700.000 jiwa.[2] letaknya di pesisir pantai selatan dan mempunyai batas wilayah sebelah utara dengan kabupaten ponorogo; sebelah timur dengan kabupaten tulungagung; sebelah selatan dengan samudera hindia ; dan sebelah barat dengan kabupaten pacitan.

Geografi

Kabupaten Trenggalek merupakan salah satu kabupaten yang ada di pesisir pantai selatan dan mempunyai batas wilayah:

Pembagian administratif

Kabupaten Trenggalek terdiri dari 14 kecamatan yaitu:
  1. Bendungan
  2. Dongko
  3. Durenan
  4. Gandusari
  5. Kampak
  6. Karangan
  7. Munjungan
  8. Panggul
  9. Pogalan
  10. Pule
  11. Suruh
  12. Kota Trenggalek
  13. Tugu
  14. Watulimo

Komoditi

  • Pertanian : padi, jagung, singkong, kedelai, kacang.
  • Perkebunan: tebu, cengkeh, tembakau, durian, salak, manggis, rambutan, duku.
  • Industri: kecap, sirup, tapioka, pengeringan ikan, batik, makanan ringan, terpentin, rokok, sawmill, bahan bangunan, genteng, tahu dll.

Budaya dan Pariwisata

Trenggalek mempunyai banyak tempat peristirahatan dan tempat wisata yang mempunyai keindahan yang masih asli belum terubah oleh keadaan zaman, misalnya goa, pantai, dan pegunungan yang asri.
  1. Gua Lawa. Merupakan salah satu gua yang terletak di Desa Watuagung, Kecamatan Watulimo, sekitar 30 km Tenggara kota Trenggalek. Berdasarkan ahli gua, Mr Gilbert Manthovani dan Dr Robert K Kho tahun 1984, Gua Lawa adalah gua alam yang besar di Asia Tenggara dengan panjang 800 meter, sembilan ruang utama dan beberapa ruang kecil.
  2. Pantai Prigi. Pusat pariwisata dan perekonomian warga Kecamatan Watulimo. Terdapat tempat pelelangan ikan dan merupakan Pelabuhan Nusantara.
  3. Pantai Pasir Putih. Kurang lebih 2 km dari Pantai Prigi. Terkenal karena pasirnya yang putih bersih.
  4. Pantai Pelang. Pantai yang terletak di Kecamatan Panggul ini mempunyai keindahan yang luar biasa. Memiliki air terjun dan pulau kecil-kecil yang indah.
  5. Larung Sembonyo. Upacara adat pesisir yang selalu menarik perhatian wisatawan asing maupun domestik. Diadakan setahun sekali di Pantai Prigi.
  6. Pantai Blado. Terletak di Kecamatan Munjungan, merupakan tempat wisata alami yang berada di arah Selatan dari Kota Trenggalek, Yang terkenal dengan pusatnya tanaman Cengkih dan Durian.
  7. Pantai Ngampiran. Lokasi berada di Munjungan dan terkenal dengan air jernih dan pasirnya yang putih bersih.
  8. Upacara Dam Bagong. Diadakan setiap tahun sekali dengan mempersembahkan kepala kerbau untuk di larung di Kali Bagong.
  9. Candi Brongkah. Merupakan candi yang berisi sejarah asal usul Trenggalek.
  10. Alun-alun Kota. Sarana rekreasi keluarga yang selalu ramai dikunjungi warga Trenggalek, terutama pada malam minggu, serta pada hari hari menjelang proklamasi kemerdekaan RI dimana di alun alun kota trenggalek diadakan bazaar dan taman hiburan rakyat yang dapat menghibur anak anak maupun orang dewasa
  11. Tari Turangga Yaksa. Merupakan tarian khas Kabupaten Trenggalek.
  12. Hutan Kota. Tempat wisata alternatif di Gunung Jaas, Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek.
  13. Trenggalek Green Park. Taman bermain dan wisata keluarga di Jalan Brigjend Soetran.

Kuliner Khas

  • Alen-Alen
  • Kue Mancho
  • Sale Pisang
  • Lontong Sompil
  • Rujak Uyup
  • Lodho Ayam Kampung
  • Soto Ayam
  • Sega Gegog
  • Pindang Sapi

Sejarah

Salah satu tokoh terkenal di Trenggalek adalah Dyan Arya Menak Sopal lebih dikenal dengan nama Menak Sopal, salah seorang bupati atau penguasa Trenggalek. keterangan resmi mengenai Menak Sopal belum banyak ditulis, akan tetapi situs berupa makam dapat dijumpai di dusun Bagong, kelurahan Ngantru, kecamatan Trenggalek. Menak Sopal dikenal sebagai pahlawan bagi kaum tani di Trenggalek, usahanya untuk membangun sebuah dam atau waduk beserta saluran irigasi yang menyertainya berkembang menjadi sebuah legenda yang mengiringi tradisi sedekah bumi yang sampai saat ini dilaksanakan oleh kaum tani di kelurahan Ngantru pada bulan Sela. konon, saat membangun waduk tersebut, Menak Sopal dan pengikutnya mengalami kesulitan karena selalu saja bangunan yang membendung kali Bagong itu jebol. setelah bertapa beberapa hari akhirnya, Menak Sopal mengetahui jika penyebab jebolnya bangunan waduk tersebut karena ulah siluman bajul putih yang menguasai sungai tersebut. setelah bertemu dengan siluman bajul putih, akhirnya sang siluman bersedia untuk tidak mengganggu pekerjaan besar Menak Sopal dengan meminta tumbal seekor gajah yang berkulit putih pula. singkat cerita dengan sedikit tipu muslihat, Menak Sopal berhasil menyediakan tumbal Gajah Putih kepada Bajul Putih. Untuk diketahui pemilik Gajah Putih di daerah Wengker hanya ada satu orang yaitu seorang janda di daerah Ponorogo.

Klub/Tim Olahraga

Persiga (singkatan dari Persatuan Sepak Bola Indonesia Trenggalek) adalah sebuah klub sepak bola Indonesia yang berbasis di Trenggalek. Persiga Trenggalek saat ini berlaga di LigaDescription: https://cdncache-a.akamaihd.net/items/it/img/arrow-10x10.png Indonesia Divisi 3 dan sedang dipromisikan menuju Liga Indonesia Divisi 2. Persiga Trenggalek juga mempunyai julukan Laskar Gajah Putih, adalah hewan yang ada di cerita Menak Sopal sebagai tokoh ternama di Trenggalek sekaligus untuk nama Stadion Menak Sopal. Oleh karena itu diberi julukan kepada Persiga Trenggalek. GALAK MANIA adalah supporter setia dari Persiga Trenggalek.

Potensial Tambang Emas

Berdasarkan website dari ARC Exploration (perusahaan pertambangan Australia yang berfokus explorasi kekayaan alam di Indonesia)[3] terdapat kandungan mineral emas dan perak berkualitas tinggi di daerah Sentul, Kojan, Buluroto. Perusahaan ini telah melakukan test untuk mengkonfirmasi potensial ekonomi dari kandungan emas. Mereka akan membangun tambang emas yang merupakan kerja sama dengan P.T. Sumber Mineral Nusantara (SMN), dengan hasil bagi 95% untuk ARC Exploration.

Media Massa

  1. Jawa Pos Radar Trenggalek, Ruko Sudirman B10 Jalan Panglima Sudirman Nomor 125.
  2. Memorandum Arema.
  3. JTV Biro Trenggalek, Jalan KH Ahmad Dahlan.
  4. HKTV
  5. Radio Praja Angkasa FM/AM (Kelurahan Ngantru)
  6. Radio Yasmaga FM (Kelurahan Ngantru)
  7. Radio Kamajaya FM (Kelurahan Kelutan)
  8. Radio Arena Duta Swara (ADS FM) (Kelurahan Sumbergedong)
  9. Radio Boss FM (Kelurahan Kelutan